Ingin berbagi
pengalaman berharga hari ini. Dalam pengajian pekanan yang biasa saya ikuti tuk
membina pribadi saya tuk jadi lebih baik lagi, pekan ini ada hal yang berbeda.
Yah, salah satu sahabat saya, berbagi experience mengenai SEFT yang beliau
ikuti sudah hampir sebulan ini. Memang, saya menyaksikan sendiri perubahan
besar dalam diri sahabatku yang satu ini. Dampak paling fundamental, sahabatku
ini punya cara pandang berbeda dari hidupnya yang dulu. Beliau terasa lebih bisa menikmati
hidup. Memandang hidup hanya dengan dua hal, seperti pesan Umar Ibnu Khatab ra
yaitu dengan syukur dan sabar. Mungkin dua hal ini sering kita dengar di
pengajian pengajian yang biasa kita ikuti. Tapi sahabatku ini memberikan tips
tips praktis yang tuk slalu sabar dan syukur dalam hidup.
Kata beliau ada 5
hal yang menjadi musuh besar manusia dalam mencapai kebahagian. Nah kita bahas
satu satu ya sobat.
1, Mengenang masa
lalu.
Seindah dan
seburuknya masa lalu, tetaplah masa lalu. Ia tidak bisa kembali dan dirubah kembali. Maka sebaik sikap tuk masa
lalu cukup menjadi spion tuk menyemangati hidup kita Ja ya
2. Mengkhawatirkan
masa depan
Nah loh, apa yang
perlu kita kwatirkan dari masa depan. Toh semua sudah tertulis dalam lauful
Mahfuz. Lalu cara kita menyikapi masa depan gimana dunk??? Nah sahabatku ini
menjelaskan melalui point selanjutnya
3. Tidak
menikmati masa kini.
Pikiran kita
terkadang melayang entah kemana ketika dalam suatu tempat dan acara tertentu.
Kita terkadang dikhawatirkan oleh masa depan yang berlebih. Padahal masa depan
kita itu apa yang kita perbuat hari ini. Jadi nikmati hari ini dan
bersemangatlah kawan tuk menggapai masa depan dengan berbuat yang terbaik tuk
hari ini
4.
Saya lupa point
keempatnya hehehe
5. Menganggap
kebahagian ada di mulut orang lain
Ini dia nh
penyakit paling berbahaya bagi sisusah, hehehehe. Padahal kebahagian itu ada didalam hati kita
masing masing. Oleh karena itu yakin dan rasakan kebahagian itu dalam diri
kita. Yakin dan percayalah bahwa Allah swt selalu ada tuk menolong kita. Percayalah takdir Nya tak pernah salah. Berdoalah karena Dia berjanji tuk mengijabah semua doa hambaNYA
Ada tips menarik
dari beliau lg nh yaitu
- sayangi dan cintai Orang tua kita
- Sayangi pasangan sah kita
- sayangi anak anak kita
- sayangi makhluk disekitar kita
Nah yang menarik
dalam mengekpresikan rasa cinta dan sayang kita. Sobatku ini menyebutnya dengan
cinta tak bersyarat. Artinya cinta kita ikhlas hanya ingin mendapatkan balasan
dari Allah swt. Maka jika cinta itu tak
berbalas atau tak sesuai dengan keinginan kita, hati ini tidak merasa kecewa
dan putus asa. Namun tetap bersemi sepreti bunga sakura, yang tetap indah walau
angin menyapa.
Moga bermanfaat
ya, dan untuk sahabatku ini kuhadiahkan rangkaian kata dari gurunda Salim a
fillah
“Tiada yang abadi
di dunia ini, Tapi jika alasanku mencintaimu karena Allah swt. Semoga Dia yang
abadi merahmati, cinta tak henti bersemi”
Sahabatmu Fillah
Home 11 Nov 13
2.25 AM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar