Sabtu, 01 Februari 2014

Menggantungkan Harapan

By Ustad Salim A fillah

1) membersamai orang-orang shalih memang perintah Allah memang keniscayaan bagi ikrar takwa


2) tetapi meletakkan harapan atau menggantungkan kebaikan diri padanya pada sosok itu adalah kesalahan adalah kekecewaan


3) seorang sahabat berkata padaku dengan semangat, “aku ingin menikah dengannya... hanya dengannya..” aku bertanya, "mengapa?"

4)“agar ia jadi imamku membimbingku mengajariku arti ikhlas & cinta membangunkanku shalat malam menyantap bersama buka yang sederhana"

5)“ahh.. itulah masalahnya,” kataku dia bertanya, "apa masalahnya.." "akupun tak tahu; hanya kurasa; itulah masalahnya.."
 
6) kini ia tahu bahwa khawatirku benar bahwa sosok lelaki penyabar yang dia kenal, juga bisa marah  bahwa sosok shalih yang dia damba..

7) ..kadang sulit dibangunkan shalat shubuh bahwa lelaki yang menghafal juz-juz Al Qur’an itu; tak sempat mengajarinya a-ba-ta-tsa..
 
8) “ahh.. itulah masalahnya” semakin mengenali manusia yang makin akrab bagi kita pastilah aib-aibnya..


9) ..sedang mengenali Allah yang pasti membuat kita kian mengakrabi kesempurnaanNya..


10) maka gantungkanlah harapan dan segala niat untuk menjadi baik hanya padaNya hanya padaNya..

11) jadilah ia tali kokoh yang mengantar pada bahagia dan surga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mengenai Saya

Foto saya
Hamba yang penuh dosa. Berharap ampunan Nya.